Self worth, atau nilai diri, adalah konsep yang sering kali diabaikan namun memiliki peran krusial dalam menentukan bagaimana seseorang memandang dirinya sendiri dan bagaimana mereka berinteraksi dengan dunia sekitar. Dalam era yang serba cepat dan penuh tekanan seperti sekarang, banyak orang terjebak dalam lingkaran perbandingan sosial, tuntutan karier, dan ekspektasi yang tidak realistis. Akibatnya, self worth sering kali terkikis, membuat seseorang merasa tidak cukup, tidak berharga, atau bahkan kehilangan arah. Padahal, self worth adalah fondasi utama untuk membangun kepercayaan diri, mencapai tujuan hidup, dan meraih kebahagiaan yang sejati.
Apa Itu Self Worth?
Menurut Positive Psychology, self worth adalah bentuk apresiasi terhadap diri sendiri yang muncul dari kesadaran bahwa setiap individu memiliki nilai dan keunikan tersendiri (Positive Psychology, 2023). Ini bukan sekadar tentang merasa baik tentang diri sendiri, melainkan tentang menyadari bahwa keberadaan kita memiliki arti dan kontribusi terhadap dunia. Self worth berbeda dengan self-esteem, yang lebih berkaitan dengan evaluasi diri berdasarkan pencapaian atau penilaian eksternal. Dr. Christina Hibbert, seorang psikolog klinis, menjelaskan bahwa self-worth adalah pengakuan bahwa “saya berharga, memiliki nilai, dan penting dalam hidup ini” (Hibbert, 2016).
Self worth juga erat kaitannya dengan penerimaan diri. Artinya, seseorang yang memiliki self-worth yang sehat mampu menerima kelebihan dan kekurangan dirinya tanpa merasa perlu membandingkan diri dengan orang lain. Mereka memahami bahwa setiap manusia memiliki keunikan dan nilai yang tidak bisa diukur dengan standar eksternal.
Mengapa Self Worth Penting?
Self worth bukan sekadar konsep abstrak yang hanya relevan dalam diskusi psikologis. Faktanya, self-worth memiliki dampak yang sangat nyata dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk karier, hubungan sosial, dan kesehatan mental.
1. Dampak pada Karier
Menurut Indeed, self worth memainkan peran penting dalam menentukan performa seseorang di tempat kerja (Indeed, 2023). Seseorang yang memiliki self-worth yang kuat cenderung lebih percaya diri dalam mengambil keputusan, mengemukakan pendapat, dan menghadapi tantangan. Mereka juga lebih mungkin untuk mengambil inisiatif dan memimpin tim, karena mereka yakin pada kemampuan dan nilai yang mereka miliki.
Sebaliknya, individu dengan self worth yang rendah sering kali merasa tidak layak untuk mendapatkan promosi atau tanggung jawab yang lebih besar. Mereka mungkin terjebak dalam pola pikir yang meragukan kemampuan sendiri, sehingga menghambat perkembangan karier.
2. Dampak pada Hubungan Sosial
Self worth juga memengaruhi bagaimana seseorang membangun dan mempertahankan hubungan dengan orang lain. Orang yang menghargai dirinya sendiri cenderung lebih mampu menetapkan batasan yang sehat dalam hubungan. Mereka tidak takut untuk mengatakan “tidak” ketika diperlukan dan tidak merasa perlu mengorbankan diri sendiri demi mendapatkan validasi dari orang lain.
Di sisi lain, individu dengan self worth yang rendah sering kali terjebak dalam hubungan yang tidak sehat, baik itu dalam konteks romantis, persahabatan, atau profesional. Mereka mungkin merasa perlu terus-menerus memenuhi ekspektasi orang lain, bahkan jika itu merugikan diri sendiri.
3. Dampak pada Kesehatan Mental
Self worth yang sehat merupakan salah satu kunci utama untuk menjaga kesehatan mental. Menurut penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Counseling Psychology, individu dengan self-worth yang tinggi cenderung memiliki tingkat stres yang lebih rendah dan lebih mampu mengatasi tantangan hidup (Journal of Counseling Psychology, 2018). Mereka juga lebih kecil kemungkinannya untuk mengalami gangguan kecemasan atau depresi.
Sebaliknya, self worth yang rendah sering kali menjadi akar dari berbagai masalah mental, seperti perasaan tidak berharga, kecemasan berlebihan, dan bahkan kecenderungan untuk menyakiti diri sendiri.
Bagaimana Membangun Self Worth?
Membangun self worth bukanlah proses yang instan. Ini membutuhkan kesadaran, komitmen, dan latihan yang konsisten. Berikut adalah beberapa langkah yang bisa kamu lakukan untuk mulai membangun self worth:
1. Kenali Nilai Diri
Langkah pertama menyadari bahwa kamu memiliki nilai dan pantas untuk dihargai. Ini bisa dimulai dengan mengidentifikasi kelebihan, bakat, dan pencapaian yang telah kamu raih. Buatlah daftar hal-hal yang membuatmu unik dan berharga. Ingatlah bahwa nilai diri tidak ditentukan oleh pencapaian materi atau validasi dari orang lain, melainkan oleh kesadaran bahwa keberadaanmu sendiri sudah memiliki arti.
2. Tetapkan Tujuan yang Bermakna
Memiliki tujuan hidup yang jelas dapat membantu meningkatkan self worth. Ketika kamu bekerja menuju sesuatu yang bermakna, kamu akan merasa lebih termotivasi dan percaya diri. Tetapkan tujuan yang realistis dan sesuai dengan nilai-nilai yang kamu pegang. Jangan lupa untuk merayakan setiap pencapaian, sekecil apa pun itu.
3. Berhenti Membandingkan Diri dengan Orang Lain
Salah satu penghambat terbesar dalam membangun self worth adalah kebiasaan membandingkan diri dengan orang lain. Ingatlah bahwa setiap orang memiliki perjalanan hidup yang berbeda. Fokuslah pada perkembanganmu sendiri dan hargai setiap langkah yang telah kamu ambil.
4. Terima Kelebihan dan Kekurangan Diri
Tidak ada manusia yang sempurna, dan itu adalah hal yang wajar. Belajarlah untuk menerima kelebihan dan kekurangan dirimu sebagai bagian dari keunikanmu. Jangan terlalu keras pada diri sendiri ketika melakukan kesalahan. Sebaliknya, gunakan setiap kegagalan sebagai pelajaran untuk tumbuh dan berkembang.
5. Cari Dukungan dari Lingkungan Sekitar
Terkadang, membangun self-worth membutuhkan dukungan dari orang-orang terdekat. Jangan ragu untuk berbicara dengan teman, keluarga, atau profesional seperti psikolog jika kamu merasa kesulitan. Dukungan emosional dari orang lain dapat membantu kamu melihat nilai diri dengan lebih jelas.
6. Praktikkan Self Compassion
Self compassion, atau belas kasih terhadap diri sendiri, adalah kunci penting dalam membangun self-worth. Berlatihlah untuk memperlakukan diri sendiri dengan kebaikan dan pengertian, terutama ketika menghadapi masa-masa sulit. Ingatlah bahwa kamu layak mendapatkan cinta dan perhatian, termasuk dari dirimu sendiri.
Penutup
Dengan memahami dan menghargai nilai diri sendiri, kamu tidak hanya akan merasa lebih bahagia dan percaya diri, tetapi juga lebih mampu menghadapi tantangan hidup dengan resilience dan optimisme. Ingatlah bahwa setiap individu memiliki nilai yang unik dan tak tergantikan. Tugas kita adalah mengenali, menghargai, dan merayakan nilai tersebut setiap hari.
Baca juga:
- Interpersonal Skill: Pengertian, Contoh, dan Cara Meningkatkannya
- Self Confidence: Pengertian, Manfaat, dan Cara Meningkatkannya
- Apa itu Communication Skill?Jenis dan Cara Meningkatkannya
- Character Building Membangun Karakter Pribadi dan Profesional
- Capacity Building: Pengertian, Jenis, dan PeranannyaÂ